Selasa, 10 Februari 2015

Cara Mengetahui Banjir Jakarta



Sepanjang bulan Januari hingga Februari ini, Jakarta diperkirakan oleh BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) akan mengalami masa-masa puncak curah hujan tertinggi. Contohnya hari ini, Senin (9/2), sejumlah titik di penjuru Jakarta sudah dilanda genangan air maupun banjir yang menghambat berbagai aktivitas warga. Supaya Anda tidak ketinggalan informasi mengenai perkembangan banjir Jakarta, ada baiknya untuk mengetahui titik-titik lokasi mana saja yang terkena banjir. Dengan demikian, Anda bisa menghindari lokasi tersebut dan mencari rute lain atau malah menunda rencana jika ingin bepergian. Pengetahuan terhadap informasi terbaru tentang lokasi banjir pun bisa membantu kalau Anda ingin membantu para korban banjir. Inilah beberapa situs dan aplikasi mobile yang bisa Anda kunjungi atau unduh untuk memantau informasi lokasi banjir Jakarta:

 1. PetaJakarta.org
 Situs PetaJakarta.org merupakan inisiatif dari University of Wollongong, Australia, yang bekerjasama dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) DKI Jakarta dalam mempergunakan data dari Twitter berupa tweet-tweet yang menginformasikan kondisi banjir di Jakarta. Warga Jakarta diharapkan dapat berperan aktif dalam melaporkan keadaan banjir di sekitar wilayahnya melalui Twitter. Data kicauan pengguna Twitter di Jakarta yang mengandung tagar #banjir dan menyebut @petajkt akan dikumpulkan dan dianalisis berdasarkan geolocation tag-nya. Data ini langsung ditampilkan dalam wujud visual yang menunjukkan lokasi pengguna berada. Informasi yang terkumpul ini diharapkan bermanfaat untuk seluruh warga Jakarta agar bisa menghindari lokasi banjir tersebut. Pihak yang juga akan sangat terbantu yakni BPBD DKI dalam melakukan aksi tanggap bencana yang lebih cepat dan akurat untuk membantu korban banjir.

 2. Siaga Banjir
 Siaga Banjir merupakan aplikasi peringatan dini yang diharapkan dapat meminimalkan dampak banjir pada warga. Aplikasi ini dapat digunakan oleh warga Jakarta untuk memantau ketinggian dan status pintu air yang berpengaruh pada Jakarta. Data yang digunakan bersumber dari data publik yang ditampilkan pada halaman resmi beberapa dinas terkait, seperti halaman Pusdalops BPBD DKI Jakarta yang menampilkan status pintu air di Jakarta. Selain itu, aplikasi ini menampilkan informasi banjir yang berasal dari laporan warga lewat Twitter dengan foto dan tagar #SiagaBanjir. Status banjir bisa menggunakan tanda pagar warna #hijau untuk level awal, #kuning untuk banjir yang mulai semata kaki, #jingga untuk banjir yang sudah merendam betis, dan #merah untuk banjir yang sudah parah. Di samping melalui aplikasi Android, informasi banjir dari Siaga Banjir juga bisa dipantau di situs http://siagabanjir.org/peta. Aplikasi Siaga Banjir dibuat oleh mahasiswa Universitas Indonesia dan telah dirilis sejak tahun 2014. Aplikasi ini bahkan pernah masuk ke dalam Top 3 di kompetisi aplikasi tingkat internasional Code of Resilience yang diselenggarakan oleh Bank Dunia. Silakan unduh Siaga Banjir di https://play.google.com/store/apps/details?id=com.siagabanjir&hl=en

 3. QLUE
 QLUE adalah bagian dari layanan Google Enterprise Geo yang digunakan oleh Pemprov DKI dalam membangun situs Jakarta Smart City. Aplikasi Android ini memungkinkan warga untuk melaporkan kejadian di lokasinya, seperti macet, banjir, kebakaran, jalan rusak, dan sebagainya. Pengguna juga harus mengunggah foto sebagai bukti kejadian. Seperti media sosial, QLUE juga menyediakan fasilitas pertemanan. Sesama pengguna QLUE dapat melihat lokasi laporan, menyukai laporan, dan menulis komentar. Terdapat pula informasi mengenai status laporan tersebut, apakah masih menunggu, sedang diproses, atau sudah terselesaikan. Laporan-laporan yang ada di QLUE terhubung dengan aplikasi CROP yang dipasang oleh aparat pemerintah dan kepolisian. Setelah merespons suatu laporan, aparat mesti memberi update yang otomatis akan mengubah status laporan. Aplikasi QLUE bisa diunduh di https://play.google.com/store/apps/details?id=org.qluein.android&hl=en. Update laporan warga dari QLUE bisa dilihat secara real time melalui situs http://smartcity.jakarta.go.id. www.infokomputer[.]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar